Tak perlu diragukan lagi! KDS (Karunia Damai Sejahtera) merupakan salah satu departemen store yang terpopuler di kota Probolinggo.
Swalayan Probolinggo
Selasa, 02 Agustus 2016
Soponyono Swalayan
Soponyono adalah Swalayan yang menyediakan Camilan dan perlengkapan lainnya.
dan juga ada tempat senamnya buat anda yang ingin singset dan langsing.
dan juga ada tempat senamnya buat anda yang ingin singset dan langsing.
Citra Swalayan
Salah satu supermarket terbesar di Kota Padang,
Citra Swalayan, akan melebarkan sayapnya hingga beberapa tahun ke depan,
dengan membuka puluhan cabang.
Direktur Citra Swalayan, Redian Fikri Guspardi mengatakan, saat ini Citra Swalayan memiliki 18 cabang yang dominan di Kota Padang. Mulai 2016 hingga 2019, pihaknya menargetkan memiliki 120 cabang di Sumatera Barat, terutama Kota Padang. Untuk tahun ini, pihaknya menargetkan untuk membuka 23 cabang di ibukota provinsi ini.
“Mulai Januari hingga April ini, kami membuka tiga cabang,” kata Redian kepada Haluan di Citra Swalayan di Jalan Andaleh, Selasa (12/4).
Puluhan cabang yang akan dibuka pihaknya pada tahun ini menggunakan modal sendiri. Pada 2017 nanti, pihaknya akan membuka cabang dengan sistem waralaba (kerja sama bagi hasil).
Redian menjelaskan, pihaknya akan mencari toko-toko swalayan yang memiliki bangunan sendiri, untuk diajak bekerja sama dengan Citra Swalayan. Modal toko tersebut tetap berasal dari pemiliknya, hanya saja nama toko tersebut menggunakan merek Citra Swalayan, dan memakai manajemen Citra Swalayan.
Kerja sama demikian, kata Redian, tidak hanya menguntungkan Citra Swalayan yang namanya akan semakin terkenal dengan pemakaian merek seperti itu, tapi juga menguntungkan kedua belah pihak. Pemilik toko yang diajak bekerja sama akan mendapatkan keuntungan dari sana karena tokonya yang memakai merek Citra Swalayan akan semakin ramai pengunjung. Selama ini, Citra Swalayan sudah dikenal dan dipercaya oleh masyarakat sebagai supermarket yang nyaman untuk berbelanja.
“Daripada memulai usaha dari nol dengan nama sendiri, lebih baik memakai nama Citra Swalayan. Tujuan bisnis pada akhirnya adalah keuntungan. Jadi, kami nanti menjual merek dan manajemen,” kata anak Wakil Ketua DPRD Sumbar, Guspardi Gaus ini.
Untuk mewujudkan target memiliki 120 cabang tersebut, Redian menyiapkan konsep manajemen tersebut. Konsep tersebut akan dimulai tahun ini. Pihaknya mulai membenahi sumber daya manusia (SDM) karyawan Citra Swalayan dengan sistem indikator kinerja. Dengan sistem itu, pihaknya akan memantau, mengevaluasi, dan mengoreksi kegiatan dan gerak-gerik karyawan, untuk kemudian diberi nilai dan konsekuensi. Karyawan yang tidak mampu menyesuaikan diri dengan konsep tersebut, akan terdepak dengan sendirinya.
Redian melanjutkan, setelah membenahi SDM karyawan, pihaknya akan membenahi keseimbangan barang. Yang terjadi selama ini, ketersediaan barang yang laris sering kosong atau menipis, dan ketersediaan barang yang tidak laris cenderung banyak sehingga bertumpuk.
Yang terakhir akan dibenahi pihaknya adalah hubungan dengan konsumen. Menurut Redian, konsumen adalah aset bagi Citra Swalayan. Pihaknya akan membangun hubungan lebih dekat dengan konsumen dengan cara mencari tahu pelayanan yang diinginkan oleh konsumen.
Redian menambahkan, setelah pihaknya berhasil membenahi tiga kategori tadi, yakni karyawan, barang, dan konsumen, pihaknya percaya diri untuk melebarkan sayap dengan sistem waralaba
Direktur Citra Swalayan, Redian Fikri Guspardi mengatakan, saat ini Citra Swalayan memiliki 18 cabang yang dominan di Kota Padang. Mulai 2016 hingga 2019, pihaknya menargetkan memiliki 120 cabang di Sumatera Barat, terutama Kota Padang. Untuk tahun ini, pihaknya menargetkan untuk membuka 23 cabang di ibukota provinsi ini.
“Mulai Januari hingga April ini, kami membuka tiga cabang,” kata Redian kepada Haluan di Citra Swalayan di Jalan Andaleh, Selasa (12/4).
Puluhan cabang yang akan dibuka pihaknya pada tahun ini menggunakan modal sendiri. Pada 2017 nanti, pihaknya akan membuka cabang dengan sistem waralaba (kerja sama bagi hasil).
Redian menjelaskan, pihaknya akan mencari toko-toko swalayan yang memiliki bangunan sendiri, untuk diajak bekerja sama dengan Citra Swalayan. Modal toko tersebut tetap berasal dari pemiliknya, hanya saja nama toko tersebut menggunakan merek Citra Swalayan, dan memakai manajemen Citra Swalayan.
Kerja sama demikian, kata Redian, tidak hanya menguntungkan Citra Swalayan yang namanya akan semakin terkenal dengan pemakaian merek seperti itu, tapi juga menguntungkan kedua belah pihak. Pemilik toko yang diajak bekerja sama akan mendapatkan keuntungan dari sana karena tokonya yang memakai merek Citra Swalayan akan semakin ramai pengunjung. Selama ini, Citra Swalayan sudah dikenal dan dipercaya oleh masyarakat sebagai supermarket yang nyaman untuk berbelanja.
“Daripada memulai usaha dari nol dengan nama sendiri, lebih baik memakai nama Citra Swalayan. Tujuan bisnis pada akhirnya adalah keuntungan. Jadi, kami nanti menjual merek dan manajemen,” kata anak Wakil Ketua DPRD Sumbar, Guspardi Gaus ini.
Untuk mewujudkan target memiliki 120 cabang tersebut, Redian menyiapkan konsep manajemen tersebut. Konsep tersebut akan dimulai tahun ini. Pihaknya mulai membenahi sumber daya manusia (SDM) karyawan Citra Swalayan dengan sistem indikator kinerja. Dengan sistem itu, pihaknya akan memantau, mengevaluasi, dan mengoreksi kegiatan dan gerak-gerik karyawan, untuk kemudian diberi nilai dan konsekuensi. Karyawan yang tidak mampu menyesuaikan diri dengan konsep tersebut, akan terdepak dengan sendirinya.
Redian melanjutkan, setelah membenahi SDM karyawan, pihaknya akan membenahi keseimbangan barang. Yang terjadi selama ini, ketersediaan barang yang laris sering kosong atau menipis, dan ketersediaan barang yang tidak laris cenderung banyak sehingga bertumpuk.
Yang terakhir akan dibenahi pihaknya adalah hubungan dengan konsumen. Menurut Redian, konsumen adalah aset bagi Citra Swalayan. Pihaknya akan membangun hubungan lebih dekat dengan konsumen dengan cara mencari tahu pelayanan yang diinginkan oleh konsumen.
Redian menambahkan, setelah pihaknya berhasil membenahi tiga kategori tadi, yakni karyawan, barang, dan konsumen, pihaknya percaya diri untuk melebarkan sayap dengan sistem waralaba
delta swalayan Kraksaan
yang berada di alamat Jl. Pb. Sudirman, Sidomukti, Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur ,menyediakan perlengkapan sehari-hari,seperti fashion,perlengkapan bayi,dan lain-lain.danakan ada diskon akhir tahun .
Diva swalayan
Nomor telepon Diva Swalayan Kraksaan: +62.335.846338
Fax: 0331 330110
Website: btpn.co.id
Alamat Diva Swalayan: Jl PB Sudirman 56-57, Kraksaan
Propinsi/Kota: Kraksaan
Kode pos: 67282
Fax: 0331 330110
Website: btpn.co.id
Alamat Diva Swalayan: Jl PB Sudirman 56-57, Kraksaan
Propinsi/Kota: Kraksaan
Kode pos: 67282
Senin, 01 Agustus 2016
Giant adalah jaringan toko swalayan yang memiliki banyak cabang di Indonesia. Selain department store yang menjual produk sandang seperti makanan, Giant juga memiliki supermarket atau pasar swalayan yang menjual kebutuhan sandang, barang kebutuhan hidup dan sehari-hari.
Kini sahamnya dimiliki oleh Hero Supermarket Group. Hingga Agustus 2010, telah dibuka 46 hypermarket Giant dan 104 gerai supermarket Giant di Indonesia.
Kini sahamnya dimiliki oleh Hero Supermarket Group. Hingga Agustus 2010, telah dibuka 46 hypermarket Giant dan 104 gerai supermarket Giant di Indonesia.
Langganan:
Postingan (Atom)